Kambing dan Kuda

KERJA dan PENGHARGAAN

Di sebuah pedesaan hiduplah se-ekor Kuda dan se-ekor Kambing..
Suatu ketika sang Kuda terkena penyakit yang agak parah. Sang pemilik pun memanggil Dokter Hewan yang akhirnya mendiagnosa penyakit demikian : "Berikan obat ini selama 3 hari, jika si kuda tidak sembuh maka harus segera dibunuh agar penyakitnya tidak menular ke hewan lainnya.
Sang Kambing pun mendengarnya.
Keesokan harinya sang pemilik memberi si Kuda obat tersebut dan pergi. Si Kambing pun mendekati si Kuda dan berkata: "Kuatlah temanku, bangkitlah atau mereka akan membunuhmu."
Hari kedua, Mereka memberikan obat lagi dan pergi. Si Kambing kembali menyemangati sang Kuda: "Ayo sahabatku, kuatlah atau mereka akan membunuhmu !"
Hari ketiga pun tiba, seperti kemarin sang Kuda pun diberi obat, dan sang Kambing pun sibuk memotivasi si Kuda: "Dengar ya, skrg bangun atau selamanya kamu tidak akan bangun lagi ! Ya begitu, 1-2-3 Hop... Coba sekarang lari, ya lari, cepat sedikit... bagus, bagus "
Sang pemilik mendengar langkah derap lari sang Kuda melihat ke kandang Kuda tersebut, dia terkejut dan Bahagia sekali: "Ajaib, ajaib... Sungguh ajaib, katanya."
Dia pun segera membuat sebuah pesta dan menyembelih Kambing untuk pesta tersebut.
Apa pelajaran yang bisa dipelajari, karena kejadian ini pun kadang terjadi di tempat kerja:
1. Banyak Ketua/Kepala tidak mengenali siapa karyawan/bawahan yang sesungguhnya berkontribusi terhadap keberhasilannya. Sebab itu kenalilah karyawan/bawahan kita.
2. Ketahuilah siapa karyawan/bawahan yang sesungguhnya "berhak" mendapat kehormatan atas keberhasilannya.

Bila kejadian ini terjadi pada anda ingatlah kata bijak ini:

"LEARNING TO LIVE WITHOUT RECOGNITION IS A SKILL "
BELAJAR UNTUK HIDUP TANPA PENGHARGAAN ADALAH SEBUAH KETRAMPILAN